Translate

Senin, 19 Februari 2001

SYAIR SYAIR KESETIAAN - II

Aku yang membisu
Menggenggam harapan yang membeku di kedua belah telapak tanganku
Dengan tetap teguh, bertahan dalam bayang bayang rindu yang menemani malam malam sepiku

Aku yang terus diam
Mencoba sembunyikan tangis di antara doa-doa panjangku
Dengan terus berdiam dalam penantianku

Aku yang kian lelah
Merangkai angan yang tak lain dari mimpi mimpi
Bagaikan pungguk, terus menanti hingga batas akhir waktuku
Jawablah:
" Sampai kapan aku harus terus menunggu....?"

*** Gubuk Perenungan ***